Type Data
Dalam PHP, programer tidak perlu mendefenisikan type data dari suatu varibel, karena akan secara otomatis di definisikan oleh interpreter PHP itu sendiri. Terdapat beberapa Type data yang dapat didefinisikan PHP, diantaranya :
1. Integer
2. Float Point Number
3. Boolean
4. String
5. Array
6. Object
1. Integer
$a = 1234 // desimal
$b = - 1234 // negatif
$c = 0123 // oktal
$d = 0x12 // heksadesimal
2. Float Point Number
$a = 1.234//bentuk biasa
$b = 1.2e3 // bentuk eksponensial
3. Boolean
$a = TRUE
$b = FALSE
4. String
$a = "alexsandri Sikumbang"
5. Array
$hari = array("senin","selasa")
6. Object
Object adalah realisasi dari class
Berikut contoh Penggunaan type data di PHP :
Hasil nya :
Variabel PHP
Varibel digunakan untuk menampung atau menyimpan sebuah nilai, data atau informasi, penulisan varibel pada php selalu diawali dengan simbol $ kemudian dilanjutkan dengan simbol lain huruf atau atau under scor (_) dan penulisannya sesudah tanda $ tidak boleh di awali dengan angka. Penulisan Variabel ini bersifat CAVE SENSITIVE dan tidak boleh mengandung spasi.
Contoh yang BENAR
$alamat
$_alamat
$alamat3
$alamat_rumah
$alamat_3
Contoh yang SALAH
$3alamat
$alamat?
$alamat.rumah
$alamat rumah
Sekarang kita buat script php penggunaan variabel
Nama File : Contoh2.php
Deskripsi : Penggunaan varibel dalam penulisan script PHP
Hasil:
Contoh 1 PHP
Namafile : contoh1.php
Deskripsi : Contoh penulisan perintah PHP
ketik perintah ini di editor
< ? echo"Mari Belajar PHP..!!!"; ?>
penjelasan:
Dimulai dengan tanda < ? dan di akhiri tanda ?> , disana ada perintah echo adalah perintah untuk menampilkan. apa yang di tampilkan, yaitu: Mari Belajar PHP..!!
hasilnya seperti ini:
Dasar-dasar PHP
Sebagaimana kita ketahui PHP itu adalah script pemrograman yang di tulis dengan menggunakan kode perintah dan memiliki aturan penulisan sendiri. Berikut adalah beberapa cara memulai dan mengakhir penulisan perintah Script PHP di halaman editor.
1. < ? dan ?>
2. < language="php"> dan < /script>
3. < ?php dan ?>
Setiap satu baris perintah biasa di akhiri dengan tanda titik koma(;) dimana penulisan variabel dan perintah memilik sifat CASE SENSITIVE. Artinya penulisan huruf kecil dan huruf besar sangat berpengaruh, contoh :
a. Variabel:
$nama tidak sama dengan $Nama dan tidak sama dengan $NAMA
$hapussemua() tidak sama dengan $HapusSemua() dan tidak sama dengan $Hapussemua()
b. Perintah
echo tidak sama dengan Echo dan tidak sama dengan ECHO
while tidak sama dengan While dan tidak sama denagn WHILE
Menjalankan Mysql
Untuk Mysql database system sudah include dengan VertrigoServ, jadi kita tinggal mengklik icon vertrigo yang sudah running di sudut kanan bawah monitor :
Pilih Tool>PhpMyAdmin
Maka akan muncul form password :
Username : root
password : vertrigo
maka akan masuk ke browser PhpMyAdmin selanjutnya kita akan bisa create database dan tabel-tabel.
Menjalankan Vertrigo
Untuk bisa browsing web PHP maka di butuhkan Webserver, nah web server yang sudah kita install adalah VertrigoServ, untuk menjalankan Webserver VertrigoServ ini :
Klik Start > All Program > VertrigoServ > VertrigoServ
Atau klik icon ini :
Maka akan muncul window seperti gambar berikut :
Perhatikan di sudut kanan bawah monitor anda akan muncul icon seperti ini :
perhatikan tanda di atas, terlihat masih berwarna merah, maka klik icon tersebut dan akan muncul seperti gambar dibawah ini:
Kemudian pilih Server > Start maka icon plus tersebut akan berubah menajdi warna hijau.
Artinya Webserve VertrigoServ Sudah jalan berjalan dengan baik.
Instalasi VertrigoServ
Pertama-tama kita install WebServer, kebetulan untuk latihan ini kita menggunakan webserver VertrigoServ, kalau ada webserver yang lain tidak apa-apa, prinsipnya semua sama.
1. Download VertrigoServ Disini
2. Install VertrigServ Dengan double klik file Vertrigo.exe yang sudah di download.
3. Porsesnya sama seperti cara install aplikasi pada umumnya:
klik next
klik I Agree
klik next
Next lagi
dan Install
Tunggu sampai Complette
Kalu sudah komplet, instalasi selesai
Bahan Yang harus di persiapkan untuk belajar
Untuk memulai belajar Web dengan menggunakan PHP bahan-bahan yang perlu di siapkan adalah sebagai berikut:
I. Hardware
Minimal satu Unit Personal Komputer atau Nootbook
II. Software
a. Webserver
Webserver saat ini sudah sangat banyak, Seperti PHPTriad, Reactor Server, Wamp5, IIS,
Vertrigo, dll.
Untuk latihan ini kita menggunakan webserver Vertrigo. Pada prinsipnya semua
Webserver cara kerjanya sama.
b. Database System
Latihan ini kita menggunakan Mysql database system.
c. Editor
Latihan ini menggunakan Macromedia Dreamerweaver. Namun disini kita tidak fokuskan
untuk belajar dengan dreamerweaver. Kita fokus belajar perintah-perintahnya.
Kita juga dapat menggunakan Notepad.
Apa itu PHP
PHP Singkatan dari (Hypertext Processing) yang di ciptakan oleh seseorang yang sangat handal dengan Bahasa C yaitu Rasmus Lerdorf pada tahun 1995. PHP di rilis mulai dari PHP 1.0 dengan kemampuan membaca form web. kemudian dilanjutkan dengan PHP 2.0 dengan kemampuan terkoneksi dengan database dan terintregasi dengan HTML. Tanggal 6 juni 1998, PHP 3.0 resmi dikeluarkan dengan program yang sudah di sempurnakan oleh perusahaan Zend. Dilanjutkan 22 Mei 2000 diterbitkan lagi PHP 4.0 dengan kemampuan yang lebih cepat. Hingga yang terbaru sekarang adalah PHP 5.2.9 (PHP).
Kemampuan PHP yang tidak kalah dengan bahasa Server Side lainnya seperti Asp, CGI dll menjadikan PHP sebagai script terlaris di Dunia. Karena bukan hanya kemampuannya yang bagus di dukung dengan penggunakan yang open source dan gratis.
Apa itu PHP ?
PHP adalah salah satu bahasa bahasa web Programming yang bekerja di sisi server dari jaringan. Bahasa kerennya Server-Side. Dimana proses eksekusi program dilakukan oleh server.
Kadang kita bertanya prosesnya diserver? emangnya ada yang prosesnya di Client?
Ada dong..
Kita melenceng sedikit :
Server side semua perintah-perintah program di jalankan di server dan sampai ke browser sudah dalam bentuk HTML.
Contohnya: kita tulis sebuah program PHP kemudian simpan dengan ekstensi .PHP, kemudian browsing dengan salah satu browser. dari browse, save page. dan kemudian lihat sourcenya maka yang tampil adalah bahasa HTML. dan kita tidak akan menemukan bahasa PHP.
Client Side semua perintah-perintah programnya akan di kirim langsung ke client.
Contoh: kita tulis perintah Javascript kemudian sisipkan di salah satu Scipt. atau di HTML misalnya. kemudian simpan dengan ekstensi HTML. Kemudian browse file yang mengadung Bahsa Client Tersebut, lihat Page Sourcenya maka akan terlihat semua perintah yang kita tulis.
Untuk artikel Client Side dan Server Side akan kita bahasa di topik lain.
Kembali Ke PHP.
Bagaimana bentuk PHP ?
Php berbentuk text sama dengan bahasa pemograman lainnya. Hanya saja bahasa beda. Kalau kita bicara dengan orang perancis kita harus tau bahasa perancis untuk mengerti. Begitu juga kalau kita mau bicara dengan komputer dengan PHP maka kita harus bisa bahasa PHP agar komputer ngerti apa yagn kita inginkan.
PHP ini memiliki format penulisan sebagai berikut:
Penulisan dimulai dengan : < ?
dan Di Akhiri dengan : ?>
Penulisan perintah di akhiri dengan tanda ;
Meiliki kata perintah tersendiri
Contoh: echo untuk menampilkan.
hasilnya :
Belajar Web PHP
Begitulah kira-kira sedikit bentuk php. Bentuk sama dengan bahasa-bahasa lain.
Mari Belajar Membangun Web PHP
Mari Belajar membangun Web PHP , Dengan Blog ini saya berharap semakin meningkatkan kemampuan para WebProgrammer khususnya bagi pemula. Blog ini menjadi panduan lengkap untuk membangun web dengan php. Dan perkembangan akan di padu dengan javascript sebagai client side programnya. karena untuk membangun web baik membutuhkan kedua jenis program ini (Server Side dan Client Side).Jangan Pemisis dengan PHP walaupun dia Gratisan. Jangan lupa untuk membangun web komunitas terbesar ini seperti Facebook itu di bangun dengan menggunnakan script PHP. Mari belajar terus, untuk menciptakan kreatifitas baru untuk mengharumkan nama bangsa di dunia maya.
